Jangan Berikan Teh untuk Anak Setelah Makan, Kenapa?
Orang tuadianjurkan untuk tidak memberikan anakminuman tehsaat masa pertumbuhan. Mengapa demikian?
Teh mungkin dianggap sebagai minuman menyehatkan yang bisa diminum siapa saja. Namun, faktanya tak semua orang dibolehkan meminum teh, salah satunya anak yang masih dalam masa pertumbuhan.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teh mengandung tanin yang berdampak pada proses penyerapan zat besi anak. Akibatnya, anak bisa kekurangan asupan zat besi yang dapat memicu anemia atau kurang darah.
Lihat Juga :![]() |
Selain itu, anak juga sebaiknya tak disodorkan asupan kafein sejak dini. Kafein dapat membuat anak sulit tidur.
Selain itu, kafein juga bisa memengaruhi sistem saraf anak. Bukan tak mungkin jika si kecil jadi mudah rewel, gelisah, atau hiperaktif.
Ray menyarankan orang tua untuk tidak memberikan teh pada anak setelah makan.
"Kalau dalam jadwal waktu [setelah] makan, jangan berhubungan dengan minuman teh dulu deh. Minum air mineral ajadulu," ujar Ray.
(asr/asr)相关推荐
- Tambah Modal Jumbo, Bali Towerindo Teken Perjanjian Fasilitas Kredit dengan Bank Mandiri
- FOTO: Menikmati 'Tarian' Api Lava Gunung Kilauea di Hawaii
- Gak Pake Lama! Saldo Dana Bansos Triwulan II Siap Cair, Cek NIK KTP di cekbansos.kemensos.go.id
- 30 Ucapan Jumat Agung 2025 Sarat Makna, Bahasa Indonesia dan Inggris
- quickq手机安卓版下载
- FOTO: Wisata Museum RA Kartini di Rembang
- THR CAIR! Saldo Dana Bansos Maret 2025 Tahap II Dipercepat Masuk Rekening, Cek Besarannya
- Studi Temukan Rutin Makan Yogurt Turunkan Risiko Kanker Kolon