您的当前位置:首页 > 娱乐 > Dengerin Ya Jawaban Polri: Dokter Sunardi Mengancam Nyawa Petugas, Mangkanya Didor Densus 88 正文
时间:2025-06-10 12:40:17 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen quickq账号购买
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, mengatakan, tindakan Densus 88 Antiteror menambak terduga pelaku teroris Dokter Sunardi sudah sesuai aturan.
Ramadhan mengatakan, Sunardi sempat melawan petugas saat hendak ditangkap Densus 88 Antiteror sehingga diberikan tindakan tegas dan terukur.
"SU melakukan perlawanan dengan sangat agresif, yaitu dengan menabrakkan mobilnya ke petugas yang sedang menghentikannya," katanya saat konferensi pers, Jumat (11/3/2022).
Baca Juga: Rektor Loyalis Anies Baswedan Ikut-ikutan Kutuk Densus 88, Duh Omongannya Nggak Ada Obat Bos!
Lebih lanjut, ia menegaskan pada saat penangkapan, petugas sudah memperkenalkan diri serta menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan.
"Namun, tersangka malah (menjalankan) mobilnya, kemudian petugas naik di bak belakang mobil double kabin milik tersangka mencoba untuk memberikan peringatan, tetapi saudara SU tetap menjalankan mobilnya dan melaju dengan kencang serta menggoyangkan stir ke kanan ke kiri atau gerakan zig-zag yang tujuannya menjatuhkan petugas," kata Ramadhan.
Ia melanjutkan, saat itu SU juga sempat menabrak kendaraan masyarakat yang sedang melintas. "Karena situasi yang membahayakan masyarakat sekitar dan jiwa petugas, anggota Densus 88 melumpuhkan SU dengan menembaknya," lanjutnya.
Ia pun menegaskan tindakan tersebut juga sudah sesuai dengan aturan dan perundangan yang ada. Dalam hal ini sesuai dengan Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan dalam Tindakan Kepolisian dan Perkap Nomor 8 Tahun 2009 tentang Implementasi Prinsip dan Standar HAM dalam Penyelenggaran Tugas Kepolisian.
Sebelumnya, Densus 88 Antiteror menembak mati seorang terduga teroris berinisial SU di Sukoharjo, Jawa Tengah pada Rabu, 9 Maret 2022.
SU merupakan anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah. Dia pernah menjabat deputi dakwah dan informasi, serta penasihat pimpinan JI. Densus berupaya menangkap SU di Jalan Bekonang, Sukahorjo pukul 21.15 WIB.
9 Fraksi DPR RI Setujui RUU APBN 20242025-06-10 12:22
Studi: Mendengarkan Musik Tertentu Membantu Mengurangi Rasa Sakit2025-06-10 11:28
Trump Kembali Menyerang: AS Tuntut Asian Development Bank Akhiri Pinjaman ke China2025-06-10 11:26
Hamzah Haz Wafat, Seluruh Kader PPP Diinstrusksikan Salat Gaib dan Gelar Tahlil2025-06-10 11:24
Cuitan Allahmu Lemah Disebut Buat Habib Bahar, Ferdinand Singgung Rizieq Shihab Hingga Yahya Waloni2025-06-10 11:05
KPK Usut Korupsi di Pemkot Semarang Tekait Pemotongan Upah Pegawai2025-06-10 11:03
Dibayangi Ancaman China, Korea Selatan Optimistis Bakal Semakin Dekat AS2025-06-10 10:37
Kasus Covid2025-06-10 10:28
Ngomongin Wayang, Mahfud MD Disindir Nicho Silalahi, Tipis2025-06-10 10:20
Kinerja Kadin Indonesia dalam Mendorong Pembangunan Ekonomi Terus Meningkat2025-06-10 10:11
Bisa lewat HP, Cara Cek Penerima BLT El Nino 20232025-06-10 12:35
Panglima TNI Mutasi 256 Pati, Ada Kapuspen dan Kadispenad2025-06-10 12:07
FOTO: Ini Potret Kampung Bebas Rokok di Jakarta2025-06-10 11:48
Investasi Sukuk Ritel SR022 Bisa Dapat Cash Back hingga Rp15 Juta, Mau?2025-06-10 11:20
Terungkap! Ini Alasan Pemerkosaan dan Aborsi Tidak Masuk RUU TPKS2025-06-10 10:58
Gordon Ramsay Sambut Kelahiran Anak Keenam2025-06-10 10:57
Direktur Penuntutan KPK Mundur Gara2025-06-10 10:54
Dibayangi Ancaman China, Korea Selatan Optimistis Bakal Semakin Dekat AS2025-06-10 10:25
Investor Dikejutkan Harga Bitcoin, Diam2025-06-10 10:20
Menko PMK Sebut Anggaran Makan Siang Gratis Akan Disesuaikan Tiap Daerah2025-06-10 10:02